Lampung Selatan, MTsN 1 (Humas) – MTsN 1 Lampung Selatan kembali menorehkan prestasi membanggakan melalui siswanya, Arkal Dauri Fathira dari kelas 8C, yang berhasil menyelesaikan hafalan Al-Qur'an Juz 28, 29, dan 30. Pencapaian ini menunjukkan komitmen tinggi Arkal dalam mendalami ilmu agama dan kecintaan terhadap Kitab Suci. Prestasi Arkal merupakan hasil dari kegigihan serta bimbingan intensif dari para guru pembimbing tahfidz di MTsN 1 Lampung Selatan. Program tahfidz yang telah berjalan di sekolah ini terbukti efektif dalam melahirkan generasi Qur'ani yang berakhlak mulia dan berwawasan luas.

Kepala MTsN 1 Lampung Selatan, Abdurahman, S.Ag., M.Pd.I, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam atas pencapaian Arkal. "Kami sangat bangga dengan dedikasi dan semangat Arkal dalam menghafal Al-Qur'an. Ini bukan hanya prestasi individu, tetapi juga kebanggaan bagi seluruh keluarga besar MTsN 1 Lampung Selatan dan bukti nyata komitmen kami dalam menciptakan generasi penerus yang religius dan cerdas," ujarnya.

Arkal Dauri Fathira mengungkapkan rasa syukurnya yang mendalam. "Alhamdulillah, saya merasa sangat bersyukur, haru, dan bahagia karena bisa membanggakan orang tua," kata Arkal. Ia menambahkan, "Yang pertama saya ingat adalah perjuangan orang tua dan doa mereka yang tiada henti. Penghargaan ini bukan akhir dari perjalanan, tapi awal dari perjalanan saya untuk bisa menjadi Sahabat Qur'an."

Arkal mulai menghafal dari usia 8 tahun di TPA dengan surat-surat pendek. "Alhamdulillah dengan izin Allah saya bisa menghafalkan tiga juz," tuturnya. Motivasi terbesar bagi Arkal adalah orang tuanya yang berharap Al-Qur'an bisa menjadi penolong bagi dirinya dan keluarga di Yaumul Akhir nanti. Dalam proses menghafal, Arkal menggunakan metode talaqqi dengan guru dan selalu berusaha memperbaiki bacaan serta muraja'ah (mengulang hafalan).

Tantangan terberat baginya adalah ketika menjaga semangat saat merasa futur atau malas. Untuk mengatasi hal tersebut, Arkal berusaha menjadwalkan kegiatannya setiap hari. "Waktu Subuh adalah waktu terbaik menghafal, dan waktu lainnya saya gunakan untuk muraja'ah dan istirahat," jelasnya. Arkal juga terkesan dengan Surat Al-Baqarah karena menantang dan panjang, namun ia banyak mengambil pelajaran hidup dan kisah-kisah di dalamnya. Peran orang tua, terutama ibu yang merupakan pilar utama dalam mendoakan dan mendampingi, serta para guru dan ustadz, sangat besar dalam keberhasilan Arkal. Orang tua memberikan semangat dan dukungan, sementara guru memberikan ilmu dan bimbingan.

Menghafal Al-Qur'an telah mengajarkan Arkal banyak hal, seperti kesabaran, keikhlasan, dan istiqomah, serta pentingnya melibatkan Allah dalam setiap perkara. Selain itu, ia merasakan dimudahkannya untuk dapat menuntut ilmu dan mengarahkan diri pada kebaikan. Keberhasilan Arkal diharapkan dapat menjadi motivasi bagi siswa-siswi lainnya untuk terus bersemangat dalam menuntut ilmu, khususnya dalam menghafal Al-Qur'an. MTsN 1 Lampung Selatan berkomitmen untuk terus mendukung dan mengembangkan program tahfidz demi melahirkan lebih banyak lagi hafiz dan hafizah di masa depan. (ZA)